Preview only show first 10 pages with watermark. For full document please download

2017 10 10

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)17 JANUARI 1991-2017SELASA l 10…

   EMBED

  • Rating

  • Date

    May 2018
  • Size

    7.5MB
  • Views

    9,312
  • Categories


Share

Transcript

LANGGANAN & PENGADUAN (0761) 64637, HP +62 823 8440 9900 ECERAN Rp4.500, LANGGANAN Rp120.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)17 JANUARI 1991-2017SELASA l 10 OKTOBER 2017 l 20 MUHARRAM 1439l TERBIT 32 HALAMANSemangat Inovasi Peneliti Terganjal Royalti JAKARTA (RP) – Pengembangan riset dan inovasi di dalam negeri bukan hanya terkendala regulasi. Tapi, juga kurangnya perhatian pada para peneliti dan iklim risetyang belum terbangun apik di Indonesia. Misalnya soal royalti bagi para peneliti yang tidak mudah mereka dapatkan.Plt Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Prof Bambang Subiyanto menuturkan sebenarnya ada aturan tentang pemberian royalti bagipara peneliti yang berstatus sebagai pegawai pemerintah. Itu termasuk peneliti di kementerian ď Ž Baca Semangat Halaman 11BAMBANG SUBIYANTOFEDRIK TARIGAN/JPGDATANGI BARESKRIM: Syahrini didam­ pingi Hotman Paris Hutapea mendatangi Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Senin (9/10/2017).Syahrini Janji Berangkatkan 10 Korban First TravelJAKARTA (RP) — Syahrini akhirnya mengaku. Dalam pemeriksaan kedua terkait First Travel oleh Bareskrim, Senin (9/10), dia menyatakan hanya membayar Rp197 juta untuk umrah VVIP 11 anggota keluarganya. Sebelumnya, dalam pemeriksaan pertama pada 27 September lalu, dia mengaku kerabatnya membayar penuh. ď Ž Baca Syahrini Halaman 2 SUBUH ZUHUR ASAR 04.44 12.04 15.11 MAGRIB ISYA 18.08 19.16Gamawan Takut Proyek KTP-elKenapa sudah selesai baru ramai? Kalau dari dulu ada mark up, saya batalkan proyek ini. GAMAWAN FAUZI Mantan Menteri Dalam NegeriSetnov–Ganjar Tidak Hadir Laporan JPG, JakartaPENYIDIKAN kasus dugaan korupsi proyek KTP-el terus berjalan. Demikian pula proses persidangannya. Senin (9/10), Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta memeriksa saksi yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK untuk terdakwa Andi Agustinus alias Andi Narogong. Sejatinya, ada tujuh saksi yang hendak dihadirkan GAMAWAN FAUZIď Ž Baca Gamawan Halaman 11Rengat 6 mnt, Bangkinang +2 mnt, Tembilahan 7 mnt, Pasirpengaraian + 4 mnt, Bengkalis -3 mnt, Selatpanjang 5 mnt, Pangkalan­kerinci - 2 mnt, Siak SriIndrapura 2 mnt, Bagansiapiapi +2 mnt, Telukkuantan +2 mnt.JAKARTA (RP) - Nama Dwi Hartanto yang dulu mencuat lantaran punya sederet prestasi di bidang antariksa hingga mendapat julukan The Next Habibie kembali jadi perbincangan. Namun, kali ini bukan karena prestasinya, melainkan kebohongan besar yang dia lakukan. Dalam pernyataan tertulis yang dirilis 7 ď Ž Baca The Halaman 11Oktober 2016 Saat diwawancarai Najwa Shihab prestasinya di bidang teknologi roket di Belanda, Dwi mengaku sebagai seorang post doctoral dan asisten profesor.Awal Desember 2016 Dwi bertemu dengan Presiden Ketiga RI BJ Habibie di Den Haag. Dwi mengatakan, Habibie-lah yang ingin bertemu dengannya. Kenyataannya, Dwi yang minta dipertemukan dengan Habibie melalui Atase Pendidikan KBRI Den Haag.17-24 Desember 2016 Dwi diundang pada kegiatan Visiting World Class Professor oleh Kemenristekdikti di Jakarta. 17 Agustus 2017 KBRI Den Haag memberikan penghargaan atas prestasinya selama ini.10 September 2017 Seorang anggota grup Ikatan Ilmuwan Indonesia Internasional (I-4) mengirimkan secara terpisah dua dokumen hasil investigasi sepak terjang Dwi. 13 September 2017 Dwi dijadwalkan untuk dissertation defense. Dengan mencuatnya kasus tersebut, dissertation defense Dwi ditunda. TU Delft sedang melakukan investigasi pelanggaran kode etik yang dilakukan Dwi. 15 September 2017 Terungkapnya kebohongan Dwi membuat KBRI Den Haag mencabut kembali penghargaan yang telah mereka berikan.DWI HARTANTO 25 September 2017 Pihak TU Delft melakukan serangkaian sidang kode etik terhadap Dwi. 7 Oktober 2017 Dwi membuat klarifikasi dan permohonan maaf tertulis tentang kebohongan yang sudah terlanjur menyebar ke publik. SUMBER:OLAHAN BERITADISAMBUT: Gubri H Arsyadjuliandi Rachman bersama Mendagri Tjahjo Kumolo disambut dengan pengalungan selendang begitu tiba di Kota Jambi menghadiri Rakor Forum Gubernur Se-Sumatera, Senin (9/10/2017).INDAH RISMA FITRIABUKA MATA UNTUK AGROWISATA PEKANBARU (RP) - Sebagai seorang polisi wanita (polwan) Indah Risma Fitria selalu bersikap tegas dan berani. Meski begitu, sikap keayuan tetap terpancar dalam dirinya. Tak heran bila dia punya prestasi lain di ajang ď Ž Baca Buka Halaman 11HUMAS PEMPROV RIAU FOR RIAU POS  ď Ž REDAKTUR: EDWAR YAMANSuarakan Pangan dan Aliran Sungai Rakor Forum Gubernur Se-Sumatera di Jambi PEKANBARU (RP) - Tiga sektor penting jadi kesepakatan bersama Forum Gubernur Se-Sumatera di Jambi, Senin (9/10). Bidanginfrastruktur, bidang sosial dan kesejahteraan masyarakat serta bidang ekonomi berikut poin-poinnya bakal ditindaklanjuti. Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman yang hadir dalam pertemuan itu menilai ada ď Ž Baca Suarakan Halaman 2DEFIZAL / RIAU POSTEROBOS: Jeremia Wiegen Sihombing (kiri) dari SMAN 9 Pekanbaru menerobos hadangan Ferdy Sanjaya (SMA Santo Tarcicius Dumai) pada perebutan juara Grup H Honda DBL Riau Series 2017 di Gelanggang Remaja, Pekanbaru, Senin (9/10/2017).Sengit di Penyisihan Grup Terakhir PEKANBARU (RP) - Honda Deve­ lopmental Basketball League (DBL) Riau Series 2017 menuntaskan babak penyisihan grup di Gelanggang Remaja, Pekanbaru, Senin (9/10). Sejatinya ada lima pertandingan yang digelar. Empat putra dan satu putri. Namun pertandingan terakhir di Grup A tidak terlaksana lantaran tim putra MAN 2 Model Pekanbaru yang jadi lawan juara bertahan SMAN 1 Pekanbaru dinyatakan walk out (WO). SMAN 1 Pekanbaru pun menang 20-0. Dari empat laga yang digelar, dua menentukan tiket ke play-off. Di Grup H, perebutan juara grup antara SMAN 9 ď Ž Baca Sengit Halaman 2 ď Ž TATA LETAK: MEGANASIONAL2Riau PosSELASA, 10 OKTOBER 2017KPK Geledah Ruang Ketua PT Sulut Kasus Suap Hakim, MA Periksa Dirjen BadilumMIFTAHULHAYAT/JPGROMPI TAHANAN: Ketua Pengadilan Tinggi Manado Sudiwardono berjalan keluar memakai rompi tahanan usai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Ahad dini hari (8/10/2017). KPK melakukan penahanan usai operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Sudiwardono dan Anggota DPR Komisi XI Aditya Moha atas kasus dugaan suap hakim untuk mengamankan putusan banding Marlina Moha yang merupakan ibu Aditya Moha.Sambungan dari hal. 1 beberapa hal yang perlu disuarakan langsung berkaitan dengan masyarakat Riau. Dikatakan Gubri, Forum Gubernur se-Sumatera merupakan pertemuan lanjutan dari sebelumnya. Persoalan yang masih tertunda turut menjadi pembahasan, dan yang sudah bisa jalan tetap dilanjutkan untuk dilaksanakan. “Memang ada usulan-usulan baru dengan perkembangan yang ada. Misalnya kita menyampaikan masalah daerah aliran sungai dan ketahanan pangan Riau ke depan. Ini erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat berpuluh-puluh tahun ke depan,” ungkap Gubri. Dijelaskan Andi Rachman (sapaan akrab Gubri) terkait aliran sungai, khususnya Sungai Kampar dan Indragiri mulai dari hilir dan hulu menurutnya perlu mendapatkan perhatian seluruh provinsi bertetangga. Seperti Sumatera Barat (Sumbar) dan Jambi. Andi Rachman kemarin membicarakan masalah berbagai pengaruhJAKARTA (RP) – Penyidik KPK mulai mengembangkan kasus suap yang melibatkan anggota Komisi XI DPR Aditya Anugrah Moha (AAM) dan Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Sulut Sudiwardono (SDW). Pengembangan itu diawali dengan penggeledahan di tiga lokasi Ahad (8/10) lalu. Dua di Manado dan satu di Jakarta. Semua pihak yang diyakini terkait dengan kasus dugaan suap itu akan dihadirkan satu per satu. ’’Untuk satu lokasi di Jakarta itu kami geledah rumah dinas AAM di Kalibata, rumah dinas anggota DPR,’’ terang Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Senin (9/10). Sementara di Manado, KPK menggeledah rumah dinas ADW dan kantornya. Penyidik juga menyita rekaman CCTV hotel dan bukti pemesanan kamar untuk SDW. Setelahnya, KPK akan memantau siapa saja yang berkaitan dengan kasus tersebut. Termasuk kaitannya dengan pihak-pihak di pangkal perkara. Yakni kasus korupsi tunjangan pendapatan aparatur pemerintahan desa(TPAPD) di Kabupaten Bolaang Mongondow. ’’Kami belum menggunakan pasal 55 ayat 1 (ke-1), karena kami masih menduga indikasi pemberian itu terjadi antara AAM kepada Ketua Pengadilan Tinggi. Yang jelas, sebelum uang diserahkan kali pertama pada pertengahan Agustus lalu, ada sejumlah pertemuan untuk mengurus proses banding itu,” ujar Febri. Mantan aktivis Indonesia Corruption Watch itu menuturkan, kasus yang menjerat Marlina di Kabupaten Bolaang Mongondow itu ditangani Polres setempat dan disupervisi KPK. ’’Supervisi kami lakukan sejak 2004,’’ terang Febri. Marlina sendiri merupakan mantan Bupati Bolaang Mongondow dua periode. Yakni, 2001-2006 dan 2006-2011. Kasusnya terjadi pada 2011. Sudah ada enam orang yang dijatuhi hukuman pidana dalam kasus itu, dan sudah inkracht. Di level pengadilan, tinggal Marlina yang masih belum selesai karena dia mengajukan banding. Sementara, di tingkatdahulu. “Juga memperkenalkan sagu Riau, dengan segala potensi dan peluang bisnis yang dimiliki. Itu isu yang ditambahkan, di samping jalan-jalan yang mau diserahkan ke pusat,” sambungnya. Selain usulan langsung Gubri dalam Rakor Forum Gubernur 2017 kemarin di Swissbell Hotel, Jambi, seluruh gubernur juga memaparkan persoalan di masing-masing daerah. Juga terdapat ekspos dan paparan tiga menteri, yakni Mendagri Tjahjo Kumolo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri BUMN Rini Soemarno. Bidang infrastruktur, disepakati dukungan pembangunan dan pengembangan konektivitas Sumatera serta mendesak pusat melakukan percepatan pembangunan dan pengembangan infrastruktur. Mulai pembangunan jaringan kereta api lintas Sumatera, jaringan tol, pelabuhan laut dan jaringan listrik interkoneksi Sumatera. Berikutnya mendeklarasikan pembangunan ekonomi hijau dan berkelanjutan Pulau Sumatera, menduku-ini majelis hakim secara keseluruhan. Untuk saat ini, hakim yang menjadi tersangka masih satu orang, yakni SDW. Mengenai kemungkinan memanggil para anggota majelis hakim yang menyidangkan Marlina, Basaria menyatakan belum bisa memastikan. Sebab, hal itu tergantung keperluan penyidik. ’’Semua yang berhubungan dengan kasus tersebut pasti akan dipanggil,’’ tambahnya. Terpisah, Ketua Mahkamah Agung (MA) M Hatta Ali sudah menandatangani surat keputusan pemberhentian sementara Ketua Pengadilan Tinggi Sulut SDW, Senin (9/10). Bersamaan dengan keluarnya surat tersebut, MA juga memangkas gaji pokok SDW sebesar 50 persen. ”Terhitung mulai 1 November 2017,” ungkap Kepala Biro Hukum dan Humas MA Abdullah. Tidak hanya itu, tunjungan sebagai hakim maupun ketua PT Sulut juga tidak diberikan lagi kepada SDW. Menurut Ketua Kamar Pengawasan MA Sunarto, keputusan pemberhentian sementara berlaku sampaiada putusan berkekuatan hukum tetap untuk SDW. ”Ada asas praduga tak bersalah. Kami harus hormati itu,” ungkapnya, kemarin. Namun demikian, MA memastikan segera mencari pengganti SDW. Menurut Sunarto dalam waktu dekat bakal diselenggarakan rapat pimpinan MA guna membahas hal itu. Mereka ingin, pengganti SDW sudah terpilih bulan ini. ”Insya Allah bulan ini sudah ada,” ucapnya. Sesuai keterangan yang mereka sampaikan sebelumnya, untuk sementara posisi SDW digantikan oleh wakil PT Sulut. Dengan demikian, kerja aparat maupun pejabat PT Sulut tidak terganggu meski pimpinan mereka terjaring dalam OTT KPK. Sunarto menegaskan, kerja sama MA dengan KPK tidak main-main. Sebab, mereka sedang menggalakkan program bersih-bersih. Sistem yang dibuat tahun lalu mulai diimplementasikan. ”Kalau teman-teman di daerah atau di MA tidak mau berubah ya kami libas saja,”Sengit di Penyisihan Grup TerakhirSuarakan Pangan dan Aliran Sungai terhadap kerusakan yang terjadi di sungai tersebut. Terkait ketahanan pangan, terdapat dampak regional yang dinilainya bisa mempengaruhi inflasi. Terlebih pertumbuhan jumlah penduduk di Riau, Jambi dan Kepulauan Riau, khususnya Sumatera utara (Sumut) dan Sumbar merupakan masalah yang sangat berpengaruh ke depan dengan ketahanan pangan. Sementara produksi beras banyak dari provinsi tetangga seperti Sumbar dan Sumut. “Riau ada, tapi masih kurang. Begitu juga Jambi. Masalah ketahanan pangan wilayah ini, karena penduduk akan bertambah terus. Agar ke depan jangan kekurangan pangan ini harus dipikirkan,” katanya. Beberapa solusi yang disampaikan Andi Rachman, di samping memperluas sawah. Hal yang sangat penting jadi perhatian bersama seluruh kepala daerah se-Sumatera dengan menekan alih fungsi lahan. Di mana lahan-lahan sawah yang ada diajaknya agar jangan dialihfungsikan ke perkebunan lain terlebihpenyidikan ada satu pihak lagi yang sedang ditangani penyidik. Yakni pihak peminjam dana TPAPD. ’’Semoga penanganan kasus ini tidak berhenti hanya karena ada kasus suap,’’ lanjutnya. Sementara Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan menyatakan, temuan sementara KPK baru sebatas suap untuk membebaskan Marlina. ’’Ada seorang anak yang berusaha mengurus supaya ibunya lepas dari ranah tindak pidana korupsi dengan segala macam upaya,’’ terangnya di gedung KPK, kemarin. Apakah itu berarti memang ada mafia peradilan di PT Sulut, Basaria menyatakan belum bisa memastikan. ’’Kami belum menemukan apakah ada kebersamaan antara Pak SDW dalam hal ini bersama-sama dengan (hakim) yang lainnya,’’ lanjut purnawirawan Polri itu. Dia menjelaskan, penyidik kemarin baru memulai pengembangan-pengembangan pasca-OTT AAM dengan SDW. Pihaknya akan melihat lebih lanjut apakah memang ada keterlibatan tim dalam halng pengembangan bandara Logistik Mitigasi Bencana Pulau Sumatera, serta menunjuk Sumbar selaku Ketua Forum pada 2018 mendatang. Dari sisi sosial kemasyarakatan, penguatan SDM dan menumbuhkan daya inovatif masyarakat juga masih terus digaungkan. Kemudian mendorong percepatan pembangunan dan pengembangan science park dan techno park di seluruh provinsi Sumatera, memperkuat kerja sama lintas wilayah dalam upaya pencegahan human traficking, narkoba dan pornografi serta mendukung beberapa provinsi di Sumatera yang ingin jadi tuan rumah iven olahlaga nasional (PON) 2024. Pada sektor ekonomi seluruh gubernur mendorong agar pertemuan menjadi agenda rutin dalam tahap dan mekanisme perencanaan pembangunan nasional. Kemudian mendesak pusat menyusun ulang formasi penghitungan DAU seluruh Sumatera. Serta penyelesaian peraturan daerah tentang zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil sampai akhir 2018.(egp/adv)Sambungan dari hal. 1 Pekanbaru versus SMA Santo Tarcisius Dumai berakhir untuk kemenangan tim luar kota. Santo Tarcisius menang setengah bola 27-26. Meski kalah, SMAN 9 tetap melaju ke play-off karena berstatus tiga runner-up terbaik. Meski menang, manajer SMA Santo Tarcisius William Hartanto mengaku timnya masih kurang kompak. Dia juga menilai penampilan tim juga buruk dibanding laga sebelumnya. “Pemain saya lihat kurang percaya diri. Begitu juga defense sangat kendor sehingga mudah ditembus lawan. Kurangnya komunikasi antarpemain juga menjadi salah satu penyebab buruknya penampilan tim. Ini mesti kami benahi agar di play-off bisa lebih baik lagi,” ujar William. Di play-off Santo Tarcisius akan menghadapi juara Grup C SMAN 1 Ujung Batu, Selasa (10/10). Sementara SMAN 9 akan menjajal ketangguhan SMA As-Shofa Peka-nbaru. Di perebutan juara Grup C putri, SMAN 1 Telukkuantan mengunci tiket ke semifinal setelah me­ ngalahkan SMAN 2 Pekanbaru dengan skor 11-7. SMAN 1 Telukkuantan akan menghadapi juara bertahan SMAN 1 Pekanbaru di fantastic four, Kamis (11/10) lusa. Runner-up terbaik diraih SMAN 5 Pekanbaru. Di semifinal SMAN 5 akan menghadapi SMA Binsus Dumai yang mengalahkan mereka di penyisihan Grup B dengan skor tipis. Laga lain mempertemukan tim putra SMA Santa Maria Pekanbaru versus SMA Plus Provinsi Riau di Grup E. Kedua tim sama-sama mengincar kemenangan dengan margin besar. Pasalnya mereka sama-sama menderita kekalahan dengan skor besar dari SMA As-Shofa. Alhasil laga berjalan seru. Bahkan berlanjut hingga overtime setelah skor imbang 14-14 di kuarter keempat. Di babak tambahan waktu SMAN Plus pun menang 27-20. Hal serupa terjadi di Grup G,sama-sama kalah besar dari SMA Darma Yudha, membuat laga antara SMAN 8 Pekanbaru dengan juara dua kali SMAN 1 Telukkuantan berlangsung sengit sejak kuarter awal. SMAN 1 Telukkuantan akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor 29-28. Kemenangan yang diraih SMAN Plus dan SMAN 1 Telukkuantan tidak cukup bagi mereka untuk lolos ke play-off. Sebab, selisih memasukkan dan kemasukan mereka kalah jauh dari runner-up grup lain. SMAN Plus (-17) di posisi ke-8, SMAN 1 Telukkuantan (-19) di posisi ke-9. Tiga tempat runner-up terbaik akhirnya diisi SMAN 6 Pekanbaru (12), SMA Dharma Loka (8) dan dan SMAN 9 Pekanbaru (0). Menariknya, Dharma Loka dan SMAN 6 sudah berada di perempatfinal. Dharma Loka menunggu pemenang SMA Santo Tarcisisu Dumai versus SMAN 1 Ujung Batu. Sementara SMAN 6 Pekanbaru menunggu pemenang SMAN 1 Pekanbaru versus SMANSyahrini Janji Berangkatkan 10 Korban First Travel Sambungan dari hal. 1 Syahrini datang di kantor Bareskrim di Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan sekitar pukul 11.50 WIB. Penyanyi berusia 35 tahun tersebut di­ dampingi kuasa hukumnya, Hotman Paris Hutapea, dan adiknya Aisyahrani. Pemeriksaan lanjutan kemarin berlangsung cukup lama. Berakhir sekitar pukul 17.00 WIB. Pascamenjalani pemeriksaan, Hotman Paris menuturkan, ada yang perlu diluruskan. Syahrini tidak pernah menerima uang Rp1 miliar dari First Travel. ”Bahkan membayar Rp197 juta, ditransfer dua kali, Rp167 juta dan Rp30 juta,” ujarnya sembari menunjukkan salinan bukti transfer. Dengan pembayaran itu, Syahrini dan keluarganya mendapatkan kelas VVIP selama menjalani umrah. ”FT ini mengarahkan REDAKTUR: EDWAR YAMANuntuk bisa melakukan kerja sama dengan Syahrini. Dengan mendapatkan kelas VVIP tapi ada kewajiban tertentu,” ujarnya. Sementara Syahrini menuturkan, dalam kerja sama itu ada kewajiban untuk memposting perjalanan umrah bersama FT sebanyak dua kali setiap harinya. ”Ini saling support-nya, saya kalau kerja sama all out,” tuturnya kemarin. Terkait adanya angka Rp1 miliar itu, penyanyi bernama asli Rini Fatimah Jaelani itu menuturkan kemungkinan angka itu merupakan hitungan yang dilakukan pihak FT. ”Tapi, itu bukan urusan aku. Sebab, sebenarnya kalau profesional satu postingan itu nilainya Rp100 juta. Angka totalnya bisa sampai Rp2,4 miliar untuk 24 postingan selama 12 hari,” terangnya. Namun begitu, karena tidak mengetahui bahwaFT menjalankan bisnisnya dengan diduga melakukan penipuan dan Syahrini serta keluarga diberangkatkan dengan uang yang diduga dari jamaah, maka penyanyi tersebut berjanji untuk memberangkatkan setidaknya 10 jamaah yang menjadi korban FT. ”Iya, saya akan berangkatkan 10 orang korban,” tuturnya. Kriterianya untuk 10 korban ini setidaknya yang sudah lama menunggu untuk bisa diberangkatan umrah. Serta, yang paling memerlukan untuk berangkat umrah. ”Yang sudah lama, bisa tahunan menunggu dan memang mengumpulkan uangnya lama,” ujarnya. Sementara a Aisyahrani mengatakan, sebenarnya Syahrini ingin berangkat umrah dengan membayar biasa. Namun, dirinya yang membujuk untuk berangkat menggunakan FT dengan kerja sama. ”Saya berpikir­nya ini untuk membantu perusahaan dalam melayani masyarakat untuk ibadah umrah,” terangnya. Hotman menambahkan, Syahrini akan siap untuk memberikan keterangan dalam persidangan nanti bila memang diperlukan. ”Siap aja, kalau memang perlu jadi saksi di sidang,” jelasnya. Sementara Kabagpenum Divhumas Polri Kombespol Martinus Sitompul menuturkan, pemeriksaan terhadap para artis ini untuk melengkapi berkas. Modus penipuan yang dilakukan FT ini harus tergambar dengan jelas. ”Termasuk yang mengajak artis untuk promosi,” jelasnya. Ke depan ada satu artis lagi yang diperiksa, yakni Ria Irawan. Menurutnya, hingga saat ini belum ada panggilan terhadap Ria. Namun, kemungkinan pekan depan akan dilakukan pemeriksaan. ”Menunggu penyidik,” ujarnya.(idr/jpg) TATA LETAK: MEGARiau PosSELASA, 10 OKTOBER 2017NASIONAL3ORI Persoalkan Perubahan Permenp