Asuhan Keperawatan Hepatitis D
Hepatitis D (sering disebut Hepatitis Delta) adalah suatu peradangan pada sel-sel
hati yang disebabkan oleh virus hepatitis D (HDV). Virus Hepatitis D (HDV) adalah
virus RNA yang seara strutural tidak terkait dengan virus hepatitis A! "! atau #.
Kondisi klinis bervariasi dan berkisar dari in$eksi akut sa%pai kegagalan hati
$ul%inan akut. &n$eksi hati kronis dapat %engakibatkan stadiu% akhir penyakit hati
(end-stage liver disease).
'tiologi dan 'pide%ologi
HDV ditularkan parenteral! khususnya risiko penggunaan narkoba suntikan dan
beberapa trans$usi darah. rans%isi seksual atau perintal arang teradi. &n$eksi HDV
teradi lebih u%u% di kalangan orang dewasa daripada anak-anak. Hal ini dia%ati
lebih u%u% di antara pasien dengan riwayat penggunaan narkoba suntikan. *ekitar
+, uta orang terin$eksi di seluruh dunia. Daerah dengan prevalensi tertinggi
ter%asuk bagian selatan &talia! A$rika tara! i%ur engah! dan pulau-pulau asi/k
*elatan! #hina! 0apan! aiwan dan 1yan%ar %e%iliki prevalensi tinggi in$eksi H"V!
tetapi tingkat in$eksi H"V dan HDV ko-in$eksi adalah hasil yang paling u%u%. &n$eksi
HDV pada pasien sudah HbsAg positi$ dikenal sebagai superin$eksi dan
%engakibatkan kegagalan hati $ul%inan dala% ,2 pasien. *ekitar 34-542
%enge%bangkan in$eksi HDV kronis. asien ke%udian %engala%i progresivitas
lebih epat untuk %enge%bangkan sirosis dan dapat %enge%bangkan karsino%a
hepatoseluler.
ato/ologi
&n$eksi HDV akut dan kronis %elibatkan proses peradangan hati. HDV dapat
bereplikasi seara independen dala% hepatosit! tetapi %e%butuhkan antigen
per%ukaan hepatitis " (HbsAg) untuk %e%berikan respons propagasi. Virus ini
%eklakukan koin$eksi dengan H"V sehinggan in$eksi H"V berta%bah parah. &n$eksi
oleh HDV uga dapat ti%bul ke%udian pada individu yang %engidap in$eksi kronik
H"V. Ke%atian sel-sel hati dapat ti%bul ke%udian e$ek sitoksik langsung HDV atau
%elalui %ediasi respons i%unitas. Virus hepatitis delta ini %eningkatkan risiko
ti%bulnya hepatitis $ul%inan! kegagalan hati! dan ke%atian. Kondisi in$eksi virus
hepatitis D %e%berikan berbagai %asalah keperawatan yang %unul pada pasien
dan %e%berikan i%plikasi pada asuhan keperawatan.
Ko%plikasi
Kondisi hepatitis D dapat %e%berikan berbagai ko%plikasi! %eliputi6 gagal hati!
Hepatoellular arino%a7H## (Hepato%a)
engkaian enatlaksanaan 1edis
&ntervensi suporti$ dilakukan dengan pe%berian terapi hidrasi dan %e%onitor
sintesis r
Diagnosis Keperawatan
+.Aktual7risiko ketidaksei%bangan airan dan elektrolit berhubungan dengan
%untah! hipokale%ia! penurunan intake airan oral! diaphoresis.
8.e%enuhan in$or%asi berhubungan dengan ketidakadekuatan in$or%asi
penatalaksanaan perawatan dan pengobatan! renana perawatan ru%ah
9.Ketidaksei%bangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan intake %akanan yang kurang adekuat
:.&ntoleransi aktivitas berhubungan dengan epat lelah! kele%ahan /sik u%u%
sekunder dari perubahan %etabolis%e siste%ik
,.Hiperter%i berhubungan dengan respons in;a%asi siste%ik. enurunan
airan tubuh! perubahan %etabolis%
<.Nyeri berhubungan dengan respons in;a%asi lokal organ hati
=.Kee%asan berhubungan dengan prognosis penyakit
Renana keperawatan disusun sesuai dengan tingkat toleransi individu. ntuk
intervensi nyeri dan kee%asan dapat disesuaikan dengan %asalah yang sa%a
pada gangguan gastrointestinal lainnya. ntuk intervensi intoleransi aktivitas!
hiperter%i! atual risikp gangguan intergritas integu%ent! dan ketidaksei%bangan
nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dapat disesuaikan dengan hepatitis A dan
hepatitis ".
e%enuhan in$or%asi berhubungan dengan ketidakadekuatan in$or%asi
penatalaksanaan perawatan dan pengobatan! renana perawatan
ru%ah.e%enuhan in$or%asi berhubungan dengan ketidakadekuatan
in$or%asi penatalaksanaan perawatan dan pengobatan! renana perawatan
ru%ah.
uuan 6 Dala% waktu + > 8: a% in$or%asi kesehatan terpenuhi
Kriteria 'valuasi6
-asien %a%pu %enelaskan ke%bali pendidikan kesehatan yang diberikan
-asien ter%otivasi untuk %elaksanakan penelasan yang telah diberikan
&ntervensiRasional
Kai tingkat pengetahuan pasien
tentang kondisi penyakit dan
renana perawatan ru%ah
Dengan %engetahui tingkat pengetahuan
tersebut perawat dapat lebih terarah
dala% %e%berikan pendidikan yang
sesuai dengan pengetahuan pasien seara
e/sien dan e$ekti$.
#ari su%ber yang %eningkatkan
peneri%aan in$or%asi
Keluaarga terdekat dengan pasien perlu
dilibatkan dala% pe%enuhan in$or%asi
untuk %enurunkan risiko %isinterprestasi
terhadap in$or%asi yang diberikan.
"erikan in$or%asi pada pasien
yang akan %enalani perawatan
ru%ah! %eliputi6
-Anurkan untuk istirahat
setelah pulang
-Anurkan untuk %e%enuhi diet
dan istirahat
-Anurkan untuk %enghindari
trans%isi HDV
-Anurkan untuk %elakukan
praktik a%an dala% sktivitas
seksual
asien sela%a satu %inggu tidak
dianurkan %elakukan aktivitas rutin yang
berat! seperti ogging! bersepeda! atau
lari. ntuk aktivitas rutin dapat dilakukan
sesuai tingkat toleransi individu. asien
tidak boleh ke%bali ke sekolah atau
bekera sela%a satu %inggu setalh onset
penyakit.
1akanlah yang bervariasi! diet sehat!
a%bil bagian dala% beberapa aktivitas
/sik setiap hari dan %endapatkan banyak
istirahat
Keluarga pasien diberitahu ara trans%isi
HDV dan ikut terlibat dala% %enaga
kondisi pasien. 1engubah perilaku
berisiko tinggi! ter%asuk penggunaan
narkoba suntikan atau praktik seksual
yang tidak a%an. asien dengan HDV
kronis dan in$eksi H"V tidak boleh
%endonorkan darah! berbagi sikat gigi
atau pisau ukur.
-"eritahu untuk %elakukan
ontrol ($ollow-up)
1enurunkan epide%ologi trans%isi HDV.
*a%pai saat inbi %asih belu% ada vaksin
untuk penegahan penularan HDV. #ara
terbaik untuk %enegah penularan HDV
adalah %enegah kontak dengan darah
yang terin$eksi dan organ! serta
%enghindari risiko tinggi perilaku seksual
seperti seks bebas dan anal kontak.
asien dengan hepatitis D harus
disarankan untuk %enggunakan kondo%
sela%a hubungan seksual
?ollow up yang direko%endasikan paling
sedikit < bulan untuk %enentukan apakah
H"V kronis dan in$eksi HDV berke%bang
Aarkan pasien untuk
%eningkatkan intake airan
1inu% banyak airan bening untuk
%enegah dehidrasi
Hindari %inu%an berakhohol!
obat yang bersi$at hepatoksik
Alkohol akan %asuk ke intestinal dan
harus di%etabolis%e di hati sehingga
%e%perberat $ungsi hati. 1enghindari
alohol dan obat-obatan yang dapat
%erusak hati dapat %e%bantu
%e%perla%bat lau perke%bangan
penyakit. Hindari obat-obatan dan @at-@at
yang dapat %enyebabkan kerusakan hati
seperti aseta%ino$en atau paraseta%ol
dan preparat yang %engandung
aseta%ino$enn! serta obat-obat seperti
non-steroid anti in;a%%atory drugs
(seperti "ru$en! Aleve! Advil) yang dapat
berbahaya pada orang dengan penyakit
hati
"eritahu pasien dan keluarga
apabila didapatkan perubahan
klinik untuk segera %e%eriksakan
diri
&ntervensi penting untuk %enegah risiko
kerusakan hati yang lebih parah. 0ika
pasien %e%iliki geala! %aka istirahat /sik
sa%pai geala %e%baik. 0ika geala
%e%buruk pada setiap saat! hubungi
dokter. *e%akin baik %engurus diri
sendiri! se%akin besar ke%ungkinan
penekanan aktivitas dari HDV.
'valuasi
'valuasi yang diharapkan setelah dilakukan intervensi adalah sebagai berikut6
+.Aktivitas pasien dapat opti%al sesuai tingkat toleransi
8.&n$or%asi kesehatan terpenuhi sesuai kondisi individu
9.eradi penurunan hipertensi
:.&ntake nutrisi adekuat
,.idak teradi ketidaksei%bangan airan dan elektrolit
<.enurunan respons nyeri
=.enurunan tingkat kee%asan
Asuhan keperawatan 0epatitis '
Hepatitis ' adalah %engau pada peradangan pada sel-sel hati yang disbebabkan
pada sel-sel hati yang disbebakan oleh in$eksi oleh virus hepatitis ' (H'V). H'V
%erupakan salah satu dari beberapa virus yang dapat %enyebabkan hepatitis.
'tiologi
enyebab dari hepatitis ' adalah H'V. Hepatitis ' %e%iliki banyak kesa%aan
dengan hepatitis A. in$eksi hepatitis ' baru-baru ini telah dikataitkan dengan
hepatitid kronis pasa-peneri%aan transplantasi organ. Hepatitis ' virus (H'V)
adalah suatu in$eksi %enular enteri. Virus ini %enyebar dari $eses dan
%engonta%inasi air di dala% daerah ende%i.
H'V dite%ukan dala% tina %ikroskop elektrin yang terkonta%inasi dengan enterik
non-A! non "